Karena kita semua adalah anak Indonesia...

Sebelum membaca ini, Silahkan anda mendownolad lagu dari Indonesia Voice, "Rumah kita" di sini
Jika anda sudah punya lagu ini atau sudah mendownload, lalu lanjutkan membaca artikel ini sambil mendengar lagu tersebut. niscaya anda akan menangis atau paling tidak terenyuh karena membaca artikel ini. Tulisannya sangat mendalam. Yah..karena kita semua adalah anak Indonesia...


By Tasa Nugraza Barley

Sumber

Negeri Ini adalah tempat dimana aku lahir. Tempat dimana aku menghabiskan masa kecil aku yang indah dan masa2 awal remajaku. Tempat dimana aku aku pertama kali menangis dan tempat dimana aku menyadari pertama kali bagaimana indahnya untuk tertawa. Disinilah surga dunia dan tempat itu adalah INDONESIA.

Saya sebenarnya tidak yakin kalau saya bisa menyebut diri saya sebagai orang Indonesia. Saya bahkan tidak tahu kualifikasi sehingga seseorang bisa disebut orang Indonesia. Saya tidak tinggal lagi di Indonesia. Bahkan nama saya tidak mencerminkankan bahwa saya orang Indonesia. Tapi, saya bisa berbahasa Indonesia dengan fasih. Saya suka rendang dan sop buntut. Saya dulu punya teman-teman dari Indonesia yang dengan merekalah saya bisa berbagi suka dan duka. Kalau begitu, bisakah saya memanggil diri saya sendiri sebagai orang Indonesia?

Tapi andaikata istilah orang Indonesia hanyalah untuk orang-orang yang tinggal di Indonesia, berarti saya mungkin bukan orang Indonesia yang biasa karena saya sudah tinggal di berbagai tempat di negeri ini. Saya lahir di Jakarta tapi segera keluarga saya pindah ke Cirebon, setelah itu, Saya pindah lagi ke berbagai kota seperti Dumai, Malang, Cimahi, Semarang, Kebumen. Di Malang lah saya pertama kali belajar bahasa jawa dan saya bangga akan kemampuan saya itu. Dan setelah itu saya meninggalkan Indonesia selama 3 tahun dan balik lagi ke Jakarta selama 6 tahun.

Sekarang saya tinggal di Washington D.C sejak 16 bulan yang lalu. Dan jika anda bertanya, Apakah anda senang tinggal di Amerika, tentu saja saya berkata bahwa saya senang tinggal disini. Apa lagi yang lebih baik selain tinggal di Amerika di Abad 21 ini? Apa lagi yang lebih baik selain tinggal di negeri dimana kamu tidak perlu memusingkan menemukan tukang ojek atau warung rokok disaat kamu ingin mencari sebuah alamat? Kamu tinggal buka Google Map atau Map Quest di internet dan anda akan menemukan petunjuk yang tepat dan rinci untuk mendpatkan alamat dan tempat yang ingin kita tuju. Dan jika kamu begitu malas untuk membuka Google map, anda bisa membeli GPS dengan harga kurang dari $500 dan kamu bisa meletakkannya di mobil kamu dan dia secara otomatis akan memberitahu kamu kapan harus ke kiri ataupun ke kanan. Maksud saya, negeri mana sih yang lebih baik, selain ngeri dimana kamu bisa memesan apapun, termasuk pizza, hanya dengan mengklik layar komputer kamu.

Sebagai seseorang yang sangat suka jalan2, hidup di Amerika adalah sesuatu yang sangat saya syukuri. Saya bisa melihat Gedung Putih dengan mata kepala saya sendiri, Tempat dimana orang-orang menyebutnya sebagai symbol arogansi politik Pemerintah Amerika Serikat. Saya pernah melihat Big Apple, New York City, Kota ekonomi dunia dan bisa melihat Patung Lyberty. Dan melihat tempat-tempat lain juga yang memiliki daya tarik yang luar biasa.

Tinggal di Amerika juga membuat saya sadar bahwa saya sangat suka menghabiskan waktu saya di taman karena di Washington D.C memiliki banyak taman2 yang indah dan luas serta tempat outdoor yang menarik perhatian. Ketika cuaca mendukung, dan matahari bersinar dengan indahnya, saya akan duduk di taman, di tangan kanan, saya memegang buku yang menarik untuk dibaca, sedangkan di tangan kiri saya memegang minuman dingin, sesuatu yang tidak bisa saya lakukan di Indoenesia.


Dan sebagai orang yang sangat suka mencari makanan2 yang enak, Amerika telah memanjakan saya dengan berbagai macam aneka jenis kuliner. Saya bahkan sudah mencicipi makanan dari Eropa, Asia, Afrika, dan Amerika. Mc Donald yang dulu merupakan makanan yang saya serbu ketika saya dan teman2 saya menghabiskan akhir minggu saya, bisa saya dapatkan disini dengan mudahnya kapanpun saya mau. Bahkan saya rutin meminum kopi Starbucks, kopi yang bahkan di Indonesia saya tidak pernah berniat untuk membelinya

Tapi dengan kemudahan2 dan kenikmatan2 yang saya dapatkan disini, bila kamu bertanya apakah saya ingin menghabiskan sisa hidup saya di Amerika? Apakah saya ingin tinggal di tanah air orang dan meninggalkan Indonesia untuk selama-lamanya? Jawaban saya adalah “ Tentu saja tidak, Saya kan Orang Indonesia”. Ekspresi yang sama dilontarkan oleh John Mc Cain ketika seseorang menyarankan dia untuk berganti haluan menjadi seorang independen atau democrat pada pemilu presided tahun 2004 untuk bertanding dengan Bush. Dia Berkata “ Demi Tuhan, Saya kan orang dari partai Republik”

Entah kenapa, saya selalu merasa bahwa saya tetaplah Orang Indonesia. Perasaan inilah yang membuat saya tetap sadar darimana saya. Saya tidak perlu untuk memiliki penampilan atau nama yang membuktikan bahwa saya orang Indonesia. Saya memiliki perasaan itu dan saya selalu tahu bahwa perasaaan itu akan selalu ada, Bahwa saya tetap orang Indonesia. Perasaan ini seperti perasaan bangga bahwa kamu berasal dari sebuah negeri, yang bagaimanapun dirimu sekarang, kamu akan tetap disambut hangat.

Saya rindu saat-saat saya bisa bercengkerama dengan teman2 terdekat saya dengan Bahasa Indonesia dan berdiskusi tentang berbagai macam hal dengan cara yang sopan dan menghormati. Saya rindu saat-saat saya bisa ngobrol dengan mereka tentang semua hal yang saya lihat dan alami di sekitar kita dan berkhayal-khayal bagaimana nasib Indonesia ke depannya. Saya rindu akan senyum manis yang rendah hati dan tawa lepas orang-orang Indonesia. Saya rindu sifat malu-malu yang unik dari orang Indonesia yang tak akan pernah saya jumpai di Amerika. Dan ketika saya memakan steak terbaik yang bisa saya jumpai di Amerika, lidah saya selalu berkata bahwa Nasi Padang tetaplah yang lebih enak.

Jika kamu mungkin merasa, bahwa Amerika memiliki banyak tempat yang menarik untuk dikunjungi. Saya berkata itu benar. Tapi saya akan berkata bahwa Indonesia juga memiliki bahkan lebih, tempat-tempat menarik tersebut. Seperti yang kamu ketahui, Indonesia adalah Negara kepulauan terluas di dinia dengan lebih dari 17.000 pulai. Indonesia memiliki kekayaan alam dan budaya yang luar biasa banyaknya yang tak ada satu negarapun di dunia yang mampu menandingi. Oleh karena itulah, Makanya Orang-orang barat sangat bernafsu untuk menjajah Indonesia, hingga 3,5 abad lamanya.

Saya sangat berharap jika semua orang Indonesia memiliki perasaan yang sama dengan saya. Perasaan bangga menjadi seorang anak Indonesia. Sebuah Perasaan yang kita semua tahu berasal dari sebuah kebanggan menjadi bagian dari sebuah tempat yang kita sebut rumah. Rumah kita.INDONESIA. tempat, bangsa, makanan dan lain2. Karena kita semua memilikinya di darah kita semua.karena kita semua anak Indonesia...

0 komentar:

Posting Komentar