AMBALAT


Tentara AL sedang menyeberangi laut Ambalat

Sudah lama saya tidak mendengar berita tentang AMBALAT, tapi minggu sekarang , Media Indonesia dihebohkan dengan kesombongan tentara militer laut Malaysia, yang masuk ke Wilayah Ambalat, yang merupakan daerah territorial Negara Kesatuan Republik Indonesia, untuk memprovokasi tentara Indonesia. Hal ini sungguh membuat panas Bangsa Indonesia. Setelah heboh dengan kasus Penyiksaan TKI di Malaysia, penyiksaan dan penyekapan Manohara Odelia Pinot oleh pihak kerajaan Kelantan, dan banyak lagi perlakuan merendahkan yang dilakukan oleh Negara Malaysia, Peristiwa ini menimbulkan kemarahan yang luar biasa dari Bangsa Indonesia

Kemarahan ini memicu beberapa elemen bangsa untuk memunculkan ide untuk melakukan perang kepada Malaysia. Sebenarnya perang tersebut sudah terjadi di dunia maya melalui perang opini dan saling meng-hack situs-situs kedua Negara.

Sebenarnya bangsa Indonesia adalah bangsa yang cinta damai, Bangsa Indonesia tidak suka dengan perang, dan keterlibatan Indonesia dalam Tentara Perdamaian PBB adalah bukti bahwa Indonesia mendukung perdamaian di muka bumi. Tapi ketika harga diri kita dinjak-injak oleh bangsa lain, sudah sepantasnya jika kita bereaksi untuk ikut melawan penghinaan tersebut.

Tapi apakah jalan satu-satunya adalah perang?



Kita harus berpikir ke depan untuk menjawab pertanyaan ini. Di era krisis global kali ini, tidak bijaksana jika kita memilih jalan perang untuk melawan kesombongan Malaysia tersebut. Perang tentu saja akan memakan biaya besar dan itu akan merugikan kedua belah pihak. Masih tersimpan dalam benak kita bagaimana buruknya efek yang ditimbulkan ketika Russia dan Georgia Berperang. Sesuai peribahasa, Kalah jadi abu,menang jadi arang. Begitu juga jika kita berperang melawan Malaysia, tidak akan membawa manfaat bagi keduanya. saya yakin Malaysia pun akan berpikir berulang kali untuk berperang melawan Indonesia.

Jadi apa yang bisa kita lakukan dalam menghadapi kesombongan tentara Malaysia dalam kasus Ambalat?

GNFI Networks punya jawabannya

  1. BERSATU. Yah, itulah cara yang paling efesien dalam menghadapi masalah tersebut. Jika kita bersatu, tidak akan ada satu negarapun yang berani melawan Indonesia. Jika Kita ingat sejarah Indonesia, Kita berhasil mengusir tentara Belanda dari Indonesia, bahkan hanya dengan bambu runcing saja, karena kita semua bersatu. Saya yakin kita bisa menjadi bangsa yang terkemuka di bumi ini jika kita semua bersatu.Ingatlah kepahitan politik “devide et impera” yang memecah belah bangsa kita sehingga kita bisa dijajah 3,5 abad oleh Belanda.Sekali lagi, KITA MAMPU MENGHALAU SEGALA MASALAH JIKA KITA BERSATU.
  2. BANGGA MENJADI BAGIAN DARI INDONESIA. Kebanggaan dan Nasionalisme akan membuat kita bisa menyatukan semua elemen bangsa. Oleh Karena itulah,GNFI Networks tak henti2nya berusaha menyebarkan berita baik tentang Indonesia. Hal ini tak lain adalah upaya untuk meningkatkan harga diri semua rakyat Indonesia.Agar rakyat Indonesia bangga menjadi salah satu bagian dari INDONESIA. Kita harus merubah mental kita menjadi mental bangsa yang maju, bukan bangsa yang terbelakang.
  3. MENINGKATKAN CITRA INDONESIA. Masih teringat dalam benak kita, bagaimana pedihnya kita melepas Pulau Sipadan dan Ligitan kepada Malaysia. Diakui, waktu itu Indonesia sangat lemah diplomasinya di mata internasional karena citra kita yang dulunya buruk. Malaysia pada waktu itu, dengan Dukungan Inggris, mampu meyakinkan dunia internasional bahwa Sipadan-Ligitan adalah milik Malaysia. Oleh karena itu, jangan Sampai kita masuk ke lubang yang sama. Jangan sampai Ambalat jatuh ke tangan Malaysia. Kita harus meningkatkan kekuatan Diplomasi kita. Bagaimana cara kita meningkatkan kekuatan Diplomasi? Yaitu dengan cara meningkatkan citra kita di dunia internasional. Tahun-tahun belakangan ini citra Indonesia sudah mulai membaik dan mendapat penghargaan di mata dunia internasional. Kita dihargai sebagai Negara demokratis, liberal,dengan Islamnya yang moderat dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat. Sudah saatnya kita bahu membahu berusaha untuk semakin meningkatkan citra Indonesia. Jangan malah kita ikut-ikutan menjatuhkan citra Indonesia.
Indonesia, Our Beloved Country!!!

0 komentar:

Posting Komentar